Sejauh apapun aku pergi meninggalkan masa lalu dengan segala rasanya... setengah jiwaku masih belum kembali, terikat erat, bahkan mampu merasakan apa yang ia rasakan bersamanya...
Seperti sebuah ilusi, seperti sebuah bualan... tapi ini terlalu nyata, terlalu tidak mungkin untuk sebuah kebetulan.
Setengah jiwaku tidak kembali dari masa lalu... ia masih erat terikat bersamanya, meski semua telah bertahun-tahun usai... meski semuanya telah hampir terlupakan meski tak sempurna.
Apa cinta yang lalu itu terlalu dalam, hingga tidak dapat mengenal jarak untuk dapat merasakan perasaannya... hingga tak mengenal waktu untuk membuatnya usai...
Apa sebenarnya di alam bawah sadarku aku masih sangat mencintainya ?
Rasanya ingin sekali aku tidak peduli, tapi semua rasa, mimpi, dan ikatan yang tak terlihat ini hampir membuatku tak memiliki jiwa seutuhnya...
Mungkin belahan jiwa memang ada, ia yang membawa pergi setengah jiwaku bersamanya... dan aku berjalan dengan setengah jiwaku lagi, yang selalu dapat merasakan apa yang ia rasakan...
Meski semua telah usai...
Meski semua telah berlalu...
Setengah jiwaku tak mau kembali...
Atau memang tidak akan kembali ?
dan selamanya aku hanya memiliki setengah jiwa ini ?
Bandung, 22 Mei 2010
Fitriani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar